Kami
punya informasi teruntuk anda teman-teman SibatakJalanJalan yang sedang berada
di kota Medan dan sedang menikmati perjalanan wisata yang sudah lama
direncanakan.
Namun, perjalanan wisata teman-teman tidak akan lengkap
tanpa berkunjung ke tempat-tempat hits dan
gaul di kota Medan saja.
Tahukah teman-teman bahwa ada begitu banyak sejarah mengenai
informasi lengkap kota Medan yang kami punya di situs SibatakJalanJalan.com,
dan tentunya kami akan berbagi informasi unik yang belum tentu teman-teman
dapatkan di situs informasi perjalanan wisata lainnya.
Salah satunya adalah bangunan tua yang ada di kota Medan.
Salah
satunya adalah bangunan tua yang ada di kota Medan. Mungkin terdengar akrab
bagi teman-teman akan objek wisata Istana
Maimun, Kantor Pos Kota Medan
dan tentunya Merdeka Walk. Karena
memang ke tiga tempat tersebut berada di kota Medan dan tahukah anda
teman-teman pembaca SibatakJalanJalan bahwa alamat Kantor Pos pusat kota Medan
berada berseberangan dengan Merdeka Walk..
Lalu bagaimana dengan tempat yang disebut dengan Gedung Warenhuis yang merupakan supermarket pertama di Kota Medan.
Atau Restoran Tip-Top
di daerah Kesawan yang menyediakan aneka menu makanan khas Asia dan Barat.
Mulai dari panganan khas Asia maupun Barat, kue-kue dan tentunya Es Krimmm.. euyy.
Ngomong-ngomong mengenai restoran yang satu ini, sebagai
informasi untuk mengawali judul artikel SibatakJalanJalan berjudul 19 Tempat Bersejarah dan Bangunan Tua di
Kota Medan yang Layak Kamu Kunjungi Lengkap dengan Alamatnya. Jangan lupa
untuk SHARE/Bagikan dan SUBSCRIBE/Langganan untuk berbagi dengan teman-teman
yang senang travelling dan tentunya
SibatakJalanJalan pastikanuntuk teman-teman pembaca selalu mendapat informasi
terbaru dari SibatakJalanJalan.com ! . Assshiiiiaaaappppppppp....
Oke, langsung saja SibatakJalanJalan bagikan tempat-tempat
bersejarah alias Bangunan Tua Di Kota
Medan Lengkap Dengan Alamatnya, berikut :
1. Bank Indonesia
|
Kantor Bank Indonesia di Medan, Sumber gambar : Instagram.com |
Bank Indonesia Medan, dikenal dengan singkatan BI Medan adalah bangunan bekas
peninggalan pemerintah Belanda, kenapa di tinggalkan ? karena tentunya Belanda
kalah perang dan Indonesia telah merdeka.
Jadi singkat ceritanya bank ini telah berubah statusnya
menjadi bank yang kepemilikannya adalah pemerintah Indonesia .
Adapun Bank Indonesia Medan ini didirikan pada tahun 1906 dan
langsung ditangani oleh ahli bangunan dari Belanda.
Bila teman-teman memiliki waktu untuk memperhatikan bentuk bangunan
dari gedung Bank Indonesia Medan ini, tentunya akan sangat merasakan bahwa ada
gaya arsitektur khas Eropa. Disamping gaya gedung yang mungkin bagi
SibatakJalanJalan sendiri terasa mungil dan instagramable
untuk di foto.
Alamat dari Bank Indonesia Medan ini berada di Jalan
Balaikota No. 4 , Kesawan, Medan Barat, Kota Medan .
2. Gedung Warenhuis
|
Kondisi Gedung Warenhuis saat ini , Sumber gambar : Instagram.com |
Tahukah teman-teman pembaca situs SibatakJalanJalan.com bahwa
Gedung Warenhuis merupakan gedung supermarket
pertama di Kota Medan.
Mengapa pertama ?
Karena memang pertama ajah, haha.. becanda. Mesti ada
alasannya dong, yaa.. gedung Warenhuis ini sendiri dibangun pada zaman kolonial
Belanda di Sumatera Utara.
Hampir sama seperti Gedung Bank Indonesia yang saat ini
merupakan gedung kebanggaan Kota Medan.
Gedung Warenhuis sedikit berbeda, memang tetap menjadi
gedung kebanggaan warga kota Medan dan Sumatera Utara pada umumnya.
Sebagai informasi tambahan mengenai Gedung Warenhuis ini,
Gedung ini sendiri dibangun pada tahun 1916 oleh arsitek dengan kebangsaan
Jerman, G Bos.
Lalu diresmikan pada tahun 1919, oleh Daniel Baron Mackay yang
merupakan Wali Kota Medan pertama.
Adapun status Gedung Warenhuis kini statusnya adalah aset
milik Pemerintah Kota Medan.
Alamat Gedung Warenhuis sendiri berada di Jalan Hindu,
Kelurahan Kesawan, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan .
3. Gereja Immanuel
Kalau kita sudah bahas mengenai supermarket pertama di Kota Medan dan bank tertua yang masih ada
dan dipelihara di Kota Medan.
Sekarang SibatakJalanJalan ingin membawa teman-teman
sekalian berjalan ke salah satu bangunan rumah ibadah tertua umat Kristiani.
Dan merupakan Gereja tertua yang pernah ada di Kota Medan.
Apalagi kalau bukan Gereja Protestan Indonesia Bagian Barat
Immanuel (GPIB Immanuel) atau sering disebut dengan Gereja Immanuel
adalah suatu tempat yang dahulu dikenal dengan nama Indische Kerk.
Gereja Immanuel dibangun pada tahun 1921 yang tentunya hampir sama dengan
bangunan Bank Indonesia dan Gedung Warenhuis yang masih dipengaruhi oleh gaya
bangunan Barat, begitupun Gereja Immanuel. Gereja ini memiliki gaya bangunan
Belanda.
Teman-teman pembaca SibatakJalanJalan bisa mengunjungi
Gereja Immanuel ini di Jalan Dipenogoro. No. 25-27, Madras Hulu, Kecamatan
Medan Polonia, Kota Medan .
4. Hotel Inna Dharma Deli
|
Grand Inna disisi sebelah kanan gambar, Sumber gambar : Instagram.com |
Tahukah teman-teman SibatakJalanJalan bahwa Hotel Inna
Dharma Deli adalah penggabungan dari dua hotel menjadi satu. Ya benar,
dahulunya adalah dua hoteldan kini menjadi satu tempat bernama Hotel Inna
Dharma Deli.
Dua hotel yang digabungkan menjadi satu tersebut
adalah Hotel Wisma Deli dan Hotel Dharma Bakti. Lalu kemudian
diambil satu-persatu nama dari hotel masing-masing menjadi hotel yang dikenal
kini namanya menjadi Hotel Inna Dharma Deli.
Adapun informasi lengkap yang SibatakJalanJalan tambahkan
mengenai Dharma Bakti adalah bahwa dahulu hotel ini dikenal dengan sebutan Hotel
De Boer. Dan hal ini pula yang menjadikan Hotel Inna Dharma Deli menjadi
hotel Megah Pertama yang ada di Kota Medan. Namun Hotel ini sebenarnya sudah
berganti nama lagi menjadi Grand Inna
Medan Hotel.
SibatakJalanJalan belum memiliki informasi terpercaya
tentang mengapa, kenapa dan ada apa dengan pergantian nama Hotel yang dahulunya
merupakan penggabungan dua hotel dan berubah nama lagi menjadi Grand.
Kabar baiknya, adalah bahwa teman-teman
SibatakJalanJalan.com masih bisa berkunjung dan bahkan menikmati keindahan
tempat bersejarah di Kota Medan ini yang beralamat di Jalan Balai Kota No.2,
Pusat Kota, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan.
5. Istana Maimun
Coba teman-teman pembaca SibatakJalanJalan.com membayangkan
suatu tempat yang disebut dengan Istana.
Apakah sesuatu yang megah ?
Tempat tinggal Raja, Pangeran, Ratu dan tuan Putri ?
Semua itu bisa teman bayangkan dengan semua imaji.
Kabar baiknya adalah bahwa teman-teman bisa mengunjungi
tempat yang disebut dengan istana ini di Kota Medan.
Ya Benar, di Kota Medan dan termasuk dalam daftar Bangunan
Tua yang layak teman-teman pembaca kunjungi menurut SibatakJalanJalan yaa..
Adapun informasi mengenai Istana Maimun ini sendiri adalah
bahwa Istana ini merupakan kombinasi dari pengaruh gaya bangunan Belanda,
India, Italia,Melayu dan Spanyol. Kombinasi ini seakan memberikan cara baru pada
banguan yang membuatnya indah dan megah.
Istana Maimun sendiri merupakan istana kerajaan di Sumatera
Utara yang telah ada pada tahun 1891. Dibangun oleh Raja Sultan Makmun Al Rasyid pada 1888 dan diresmikan pada tanggal
18 Mei 1891.
Istana Maimun saat ini menjadi bangunan megah yang
menggambarkan kebesaran Sultan Deli dengan taburan kemewahan. Hal ini
menjadikan Istana Maimun kini menjadi salah satu ikon wisata Kota Medan.
Alamat lengkap Istana Maimun untuk teman-teman yang ingin
berkunjung dan menikmati wisata Istana dan kemegahan serta kemewahannya. Istana
ini berada di Jalan Sultan Ma’moen Al Rasyid No.66. A U R, Kecamatan Medan Maimun, Kota Medan.
6. Kantor Balai Kota Lama
|
Gedung Balai Kota Lama Medan, Sumber gambar : Instagram.com |
Kantor Balai Kota Lama Medan atau dikenal juga sebagai
Gedung Balai Kota Lama Medan merupakan salah satu bangunan yang paling
bersejarah di Kota Medan, termasuk juga tentunya dalam daftar bangunan yang
tertua di Kota Medan.
Adapun bangunan Gedung Balai Kota Lama Kota Medan dibangun
sama seperti beberapa bangunan yang ada dalam daftar Bangunan Tua Di Kota Medan
sebelumnya.
Yakni dibangun pada masa kolonial Belanda di tahun 1908 oleh
Hulswit dan Fermont.
Yang penting dan perlu teman-teman pembaca SibatakJalanJalan
ketahui adalah Gedung Balai Kota Lama Medan atau Kantor Balai Kota Lama Medan
ini merupakan titik 0 (nol) Kota Medan.
Gedung Balai Kota Lama Medan ini berada di alamat Jalan
Listrik No.10, Petisah Tengah, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan .
7. Kantor Pos Medan
|
Kantor Pos kota Medan, Sumber gambar : Instagram.com |
Apa yang paling anda teman-teman SibatakJalanJalan paling ingat
dari sebuah tempat bernama Kantor Pos ?
Kumpulan surat ? Hal-hal berhubungan dengan dokumen atau hal
lain yang bersifat rahasia dan kedinasan ?
Kantor Pos pusat Kota Medan merupakan salah satu instansi
pemerintah yang sampai saat ini masih melakukan hal-hal diatas.
Seperti mengirim surat, menerima paket dan lainnya, dan tentunya
tetap mengikuti perkembangan zaman ya teman-teman SibatakJalanJalan.
Kantor Pos Kota Medan sendiri masuk dalam daftar Bangunan
Tua yang memiliki nilai sejarah menurut review
SibatakJalanJalan.com.
Mengapa ?
Karena salah satu keunikan gedung bangunan instansi
pemerintah ini masih tetap terjaga dan penting untuk diketahui teman-teman
semua.
Dibuka pada tahun 1911, berseberangan dengan Lapangan
Merdeka/Merdeka Walk yang membuat kantor ini mudah ditemukan selain karena
bentuk gedungnya yang kental dengan gaya Eropa.
Bangunan Kantor Pos sendiri memiliki luas total 1200 meter
dan tinggi 20 meter.
Jika teman-teman pembaca memperhatikan dengan seksama, maka
jendela-jendela yang berbentuk setengah lingkaran pada gedung ini, lengkap
dengan tiang putih yang menyangga akan memberikan kesan rupa gedung seperti
kandang burung merpati, merpati dahulu adalah sebuah lambang ikon dari kantor
pos.
Untuk teman-teman yang ingin langsung menikmati suasana
bangunan Kantor Pos pusat Kota Medan dapat berkunjung ke alamat Jalan Pos,
No.1, Kelurahan Kesawan, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan .
8. Kolam Sri Deli
Setelah membahas beberapa gedung dan hotel diatas, kini
SibatakJalanJalan akan membawa teman-teman pembaca sekalian ke sebuah tempat
yang memiliki pesona eksterior.
Kolam Sri Deli atau Taman Sri Deli, adalah pilihan bagus
sebagai tempat untuk teman-teman pembaca yang ingin menikmati sore hari atau
sekedar menikmati suasana.
Tempat ini sama seperti taman pada umumnya, hanya saja
memiliki nilai sejarah dan merupakan salah satu bangunan tua yang berada di
Kota Medan.
Untuk luas Taman Sri Deli sendiri memiliki luas sekitar
14.884 m2. Dibangun sebagai tempat bersantai Sultan Deli dan dahulu bernama “Derikanpark”.
Lokasi tepat taman ini berada di Jalan Sisingamangaraja,
Kecamatan Medan Kota, Kota Medan.
9. Kuil Shri Mariamman
Pernahkah teman-teman pembaca mendengar mengenai suatu
tempat di Medan bernama “Kampung Keling’ ?
Kampung Keling berada di Medan Petisah dan di kampung inilah
terdapat sebuah kuil Hindu tertua yang pernah ada di Kota Medan, Kuil Shri
Mariamman.
Kuil Shri Mariamman dibangun pada tahun 1881 yang dijadikan
tempat pemujaan Dewi Mariamman.
Berhubung Kuil Shri Mariamman adalah tempat ibadah bagi
teman-teman kita umat Hindu, mungkin muncul pertanyaan. Bolehkah saya
mengunjungi kuil tersebut (berwisata) meskipun saya menganut agama yang berbeda
?
Ya , tentu boleh. Bahkan untuk rombongan sekalipun. Hanya
saja tidak untuk hari-hari khusus dan upacara tertentu.
Alamat Kuil Shri Mariamman berada di Jalan Teuku Umar
No.18, Petisah Tengah, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan.
10. Masjid Raya Al Mashun
Setelah beberapa tempat ibadah teman-teman umat beragama
Kristen dan Hindu, kini SibatakJalanJalan akan membawa teman-teman ke sebuah
tempat keagamaan yang indah bangunannya.
Masjid Raya Medan atau Masjid Raya Al Mashun dibangun pada
tahun 1906 dan selesai pada tahun 1909.
Rumah ibadah ini tampak indah karena oleh paduan bangunan
India, Timur Tengah dan Spanyol yang menjadi dasar arsitekturnya.
Anda dapat mengunjungi tempat ibadah bagi umat Islam ini di
alamat Jalan Sisingamangaraja, No.61, Mesjid, Kecamatan Medan Kota, Kota
Medan.
11. Menara Air Tirtanadi
|
Menara Air Tirtanadi, Sumber gambar : Instagram.com |
Dibanyak kiriman foto di media sosial instagram tentunya teman-teman sering melihat sebuah bangunan yang
memiliki sebuah tabung silinder diatasnya.
Bangunan ini bukan merupakan sebuah monumen, gedung atau
semacamnya. Namun adalah Menara Air.
Menara Air ?
Yaps bernama Menara Air Tirtanadi, didirikan pada tahun 1908
oleh pemerintah Belanda. Adapun fungsinya sampai hari ini masih tetap sama
sebagai penampung persediaan air dan bagi teman-teman yang berkunjung, diareal
ini sudah disediakan tempat untuk air minum yang dapat langsung diminum.
Teman-teman dapat mengunjungi Menara Air Tirtanadi ini
dialamat Jalan Sisingamangaraja, No.1, Pasar Baru, Kecamatan Medan Kota,
Kota Medan.
12. Pekong Lima Medan Labuhan
Pekong atau kemudian dikenal dengan Klenteng merupakan
tempat ibadah bagi teman-teman kita yang menganut agama Budha.
Adapun hal-hal yang banyak dilakukan di Pekong ini adalah
acara keagamaan, namun tidak menutup kemungkinan bagi teman-teman sekalian
untuk berkunjung dan melihat-lihat situs bangunan tua yang ada di kota Medan.
Teman-teman dapat berkunjung ke alamat Jalan Medan-Lubuk
Pakam, Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
13. PT PP London Sumatra
|
Gedung Pt London Sumatera atau Lonsum, Sumber gambar : Instagram.com |
PT PP London Sumatera dikenal juga sebagai PT PP LonSum
adalah dahulunya merupakan kantor perkebunan karet bernama Harrisons and Crosfield.
Gedung LonSum sendiri dibangun pada tahhun 1909, dan
memiliki status sebagai bangunan tua di Kota Medan.
Berada diujung jalan Kesawan membuat gedung ini begitu mudah
ditemukan dan juga sederet dengan beberapa situs/tempat yang memiliki nilai
sejarah yang tinggi pula.
Adapun lokasi gedung Lonsum ini berada di Jalan Jendral
Ahmad Yani, No.2, Kesawan, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan.
14. Restoran Tip Top
|
Restoran Tip-Top kota Medan, Sumber gambar : Instagram.com |
Berdiri sejak tahun 1929 di Kota Medan, dengan ragam menu
Asia dan Barat, termasuk kue, es krim, juga didukung dengan fasilitas yang
nyaman. Teman-teman SibatakJalanJalan akan merasa nyaman berkunjung ke restoran
ini.
Bangunan restoran Tip-Top meskipun sudah cukup tua, namun
masih tetap memiliki tempat dihati warga Medan, dan Sumatera Utara pada
umumnya.
Karena setelah beberapa tempat yang sudah SibatakJalanJalan review diatas anda dapat menikmati
suasana santap ria dan bersantai dibangunan tua pula, namun buka sekedar tua ya
teman-teman. Hehe.
Alamat Restoran Tip-Top berada di Jendral Ahmad yani,
No.92 A-B, Kesawan, Medan Barat, Kota Medan.
15. RS. dr. Pirngadi
Karena SibatakJalanJalan punya informasi yang lengkap dan
detail tentang jalan-jalan dan tempat-tempat wisata, jadi.. teruntuk anda
teman-teman pembaca penting juga tahu bahwa salah satu Rumah Sakit yang
terkenal di Kota Medan ini juga merupakan bangunan tertua yang pernah ada dari
zaman kolonial Belanda hingga saat ini.
Didirikan pada tanggal 11 Agustus 1928, dengan nama “Gementa Zieken Huis”, kemudian pada
zaman penjajahan Jepang berganti nama menjadi “Syuritsu Byusono Ince”, dan setelah Indonesia merdeka menjadi
“Rumah Sakit Umum Daerah Pirngadi”.
Teman-teman bisa berkunjung ke RSUD Pirngadi di alamat Jalan
Prof. HM. Yamin Sh No.47, Perintis, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan.
16. Rumah Tjong A Fie
Tjong A Fie bukanlah nama tempat, atau kosakata umum di Kota
Medan.
Tjong A Fie adalah nama seorang perantau dari provinsi
Guangdong. Tjong A Fie memiliki banyak cerita sejarah dan perkembangan Kota
Medan.
Kini rumah Tjong A Fie yang dibangun pada tahun 1900 ini
ditinggali oleh cucu-cucu Tjong A Fie yang terus menjaga nilai sejarah dan
bangunan tersebut.
Teman-teman bisa mengunjungi rumah Tjong A Fie di Jalan Jendral
Ahmad Yani No.105, Kesawan, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan pada jam
09.00-17.00.
17. Stasiun Kereta Api Medan
Setelah SibatakJalanJalan sebelumnya membawa teman-teman ke
bangunan milik pemerintah bernama Kantor Pos.
Kini saatnya SibatakJalanJalan membawa anda ke sebuah tempat
yang tak kalah menarik dan kaya nilai sejarahnya.
Apalagi kalau bukan Stasiun Kereta Api, Kereta Api adalah
salah satu alat transportasi yang diandalkan oleh masyarakat Kota Medan
khususnya dan seluruh daerah sekitarnya pada umumnya untuk berkunjung ke daerah
lain yang berada dalam lingkup jalur kereta tersebut.
Diresmikan pada tanggal 25 Juli 1886 oleh Deli Spoorweg Maatschappij. Dan saat
ini Stasiun Kereta Api ini menyandang kelas besar tipe B.
Adapun lokasi stasiun ini berada di Jalan Stasiun Kereta
Api, Kesawan, Kecamatan Medan barat, Kota Medan.
18. Titi Gantung
Tahukah teman-teman SibatakJalanJalan ? Bahwa dalam kamus
percakapan Anak Medan, dikenal nama-nama seperti kereta yang berarti motor
(namun kereta api adalah kereta api) dan titi adalah jembatan.
Hehe, cukup lucu.
Namun ini membuat kami lebih akrab
Titi Gantung atau jembatan penghubung ini adalah salah satu
tempat yang instagramable banget di
Kota Medan.
Dibangun pada tahun 1885, Titi Gantung sering digunakan oleh
kolonial Belanda sebagai tempat bersantai di sore hari.
Atau sekedar melihat sekeliling dan menghisap cerutu.
Sekarang ini, Titi Gantung masih tetap ada dan memiliki
pecintanya sendiri, karena para muda-mudi Medan masih menjaga warisan bersantai
di tempat ini.
Selain ornamen khas kolonial Belanda yang ada di bangunan
Titi Gantung, daerah sekitaran Titi yang memiliki nilai sejarah yang tinggi
menjadikan Titi Gantung tetap hidup.
Alamat Titi Gantung berada di Jalan Kereta Api No.2 B,
Kesawan, Medan Barat, Kota Medan.
19. Vihara Setia Budi
Bagi SibatakJalanJalan, mungkin Vihara Setia Budi adalah
Vihara yang terbesar dan termegah yang ada di Kota Medan.
Letaknya tersembunyi di pusat keramaian Kota Medan.
Berdiri pada tahun 1908 yang salah satu asal pendanaannya
dari seseorang yang kita temui di urutan sebelumnya, Tjong A Fie.
Dahulu nama Vihara ini adalah Kwan Te Kong, yang berarti Setia Budi.
Kenapa teman-teman harus berkunjung ke Vihara Setia Budi ?
Karena selain tempatnya yang bersejarah dan termasuk dalam
daftar bangunan tertua di Kota Medan versi SibatakJalanJalan, di dalam Vihara
sendiri terdapat banyak arca (patung) seni keindahan interior vihara akan
membuat teman-teman betah berlama-lama di tempat ini.
Untuk teman-teman yang hendak berkunjung vihara ini berada
di alamat Jalan Irian barat, Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan
.
Terus dukung kami dengan cara SHARE/BAGIKAN dan SUBSCRIBE/LANGGANAN untuk berlangganan dan mendapatkan pemberitahuan terbaru mengenai artikel
SibatakJalanJalan.
Sekian.
HORASSS....!!!